Dalam dunia kedokteran gigi modern, pencitraan radiologis berperan krusial dalam diagnosis dan perencanaan perawatan yang presisi. Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) Radiologi Kedokteran Gigi di Indonesia tergolong sangat langka. Hingga kini, program ini hanya tersedia di empat perguruan tinggi di Indonesia, dan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (FKG UI) menjadi salah satunya.
Radiologi Kedokteran Gigi merupakan salah satu spesialisasi di bidang kedokteran gigi yang berkaitan dengan pembuatan dan interpretasi citra diagnostik struktur kraniofasial dalam sistem stomagtonatik, didasari ilmu fisika dan biologi radiasi serta keselamatan terhadap bahaya radiasi. Program Studi Spesialis Kedokteran Gigi FKG UI mengunggulkan bidang pencitraan diagnostik kasus kompleks, termasuk radiografi teknik khusus dengan perangkat pencitra diagnostik konvensional maupun dengan pencitra modern berbasis digital (3D dan modern imaging), untuk memperoleh informasi diagnostik yang dibutuhkan dalam tatalaksana kasus penyakit, kelainan maupun kondisi spesifik lainnya di bidang kedokteran gigi.
Sebagai institusi pendidikan kedokteran gigi tertua dan terdepan di Indonesia, FKG UI memposisikan diri sebagai pusat unggulan dalam pengembangan ilmu radiologi kedokteran gigi. Prodi ini tidak hanya mendidik tenaga profesional yang andal di bidang pencitraan gigi dan maksilofasial, tetapi juga menghasilkan lulusan yang mampu berkontribusi dalam riset, pelayanan, dan pengembangan teknologi kesehatan gigi di tingkat nasional dan global.
“Radiologi kedokteran gigi merupakan tulang punggung dalam penegakan diagnosis berbagai kasus klinis. Program studi ini masih sangat terbatas di Indonesia dan menjadi letak kekuatannya. Para lulusan kami menjadi sumber daya yang langka sekaligus berharga, dengan kompetensi yang sangat dibutuhkan di rumah sakit pendidikan, pusat layanan kesehatan, hingga klinik spesialis di seluruh negeri,” ujar Prof. Dr. drg. Hanna Bachtiar, Sp.RKG(K), Kepala Departemen Radiologi Kedokteran Gigi FKG UI.
Dekan Fakultas Kedokteran Gigi UI, Prof. drg. Lisa Rinanda Amir, Ph.D., PBO juga menegaskan pentingnya keberadaan prodi ini dalam mendukung pelayanan kesehatan gigi yang berbasis bukti. “Kami percaya bahwa diagnosis yang akurat adalah langkah awal dari perawatan yang berhasil. Dengan kehadiran prodi ini, FKG UI berkomitmen mencetak spesialis yang tidak hanya menguasai teknologi pencitraan mutakhir, tetapi juga peka terhadap kebutuhan pasien secara menyeluruh.”
Dengan jumlah institusi yang masih sangat terbatas, keberadaan prodi ini menjadi peluang strategis bagi para dokter gigi muda yang ingin mendalami bidang pencitraan diagnostik.
FKG UI juga secara aktif mengembangkan fasilitas dan kolaborasi internasional untuk mendukung pengajaran dan riset di bidang ini, termasuk pemanfaatan teknologi radiografi digital 3D dan kecerdasan buatan untuk peningkatan akurasi diagnostik.

