IPKESGIMI Resmi Kukuhkan 3 Staf Pengajar IKGM-P FKG Universitas Indonesia Sebagai Pakar Dalam Kesehatan Gigi Masyarakat dan Kedokteran Gigi Pencegahan, pada 18 November 2022.

Berita


3 staff doktor Departemen Ilmu Kedokteran Gigi Masyarakat dan Pencegahan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (UI) meraih gelar kepakaran dari Ikatan Peminatan Kesehatan Gigi Mulut Indonesia (IPKESGIMI) pada 18 November 2022.

Ketiga staff pengajar tersebut adalah drg. Melissa Adiatman, S.KG, Ph.d , Dr.drg. Febriana Setiawati, M.Kes , dan Dr.drg. Iwany A. Badruddin, M.Epid dikukuhkan dalam bidang kepakaran Kesehatan Gigi Masyarakat dan Kedokteran Gigi Pencegahan. Pengukuhan gelar kepada ketiga staff pengajar FKG UI tersebut dilakukan secara tatap muka di Hotel Aston Kartika, Grogol. Sebanyak 114 dokter gigi dengan peminatan kesehatan gigi masyarakat dan pencegahan datang dalam kongres ini.

“Pencapaian ketiga staff kami merupakan sebuah wujud kontribusi dan konsistensi para staff pengajar kami dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya bagi peserta didik serta untuk masyarakat luas” tegas Kepala Departemen IKGM-P FKG UI, Prof. drg. Risqa Rina Darwita, Ph.D, FISDPH, FISPD.

Beliau mengatakan kontribusi yang dikaitkan dengan skill, kemahiran, serta kepakaran para dosen di bidangnya. Tidak luput juga dalam bidang penelitian, yang selalu mengikuti perkembangan jaman dan menciptakan inovasi di bidang kesehatan gigi dan mulut untuk masyarakat.

Mereka memperoleh gelar Fellow of Indonesian Society of Dental Public Health (FISDPH) – Fellow of Indonesian Society of Preventive Dentistry (FISPD) dari Ikatan Peminatan Kesehatan Gigi Mulut Indonesia (IPKESGIMI) pada November 2022. Selain itu dalam kesempatan yang sama, drg. Melissa Adiatman, S.KG, Ph.d terpilih menjadi ketua IPKESGIMI periode 2022-2025.

Sementara itu, Ketua Dewan Guru Besar FKG UI, Prof. drg. Anton Rahardjo, MKM, Ph.D mengatakan dengan bertambahnya staff ahli yang mendapat gelar kepakaran di bidang Ilmu Kesehatan Gigi Masyarkat dan Ilmu Kedokteran Gigi Pencegahan (IKGM-P) dapat menambah kualitas dan derajat kesehatan gigi dan mulut masyarakat baik di dalam Pendidikan maupun dalam bermasayarakat.

“Saya optimis dengan bertambahnya para pakar dalam bidang IKGM-P, tentu akan sejalan dengan peningkatan kualitas yang diharapkan akan berpengaruh langsung pada dunia pendidikan serta dalam peningkatan derajat kesehatan gigi dan mulut masayarakat Indonesia” tutur Prof. Anton.

id_IDIndonesian