Melalui Kolaborasi Internasional, Dosen FKG UI Berhasil Patenkan Formula Inovatif untuk Restorasi Gigi

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (FKG UI) kembali mencatatkan prestasi gemilang di bidang riset kedokteran gigi. Inovasi berjudul “Formula Gel Enzim Papain Konsentrasi 15 IU/G dan 30 IU/G sebagai Agen Deproteinisasi Smear-layer” resmi memperoleh hak paten sebagai inovasi yang berpotensi meningkatkan kualitas restorasi gigi berbasis resin komposit.

Inovasi ini digagas oleh tim dosen FKG UI yang merupakan staff pengajar di Departemen Konservasi Gigi FKG UI, yang terdiri dari drg. Citra Kusumasari, Sp.K.G., Subsp.KR(K), Ph.D, Prof. Dr. drg. Ratna Medyawati, Sp.KG., Subsp.KR(K), drg. Aryo Megantoro, Sp.KG., Subsp.KR(K), drg. Rachendra Tiara Putri, Sp.KG, drg. Agita Meiskya, Sp.KG, serta melibatkan kolaborator internasional dari Department of Restorative Dentistry, Faculty of Dentistry, Universiti Malaya, Dr. Ahmed Mohamed Abdelrahman Abdou, DBS., M.Sc., Ph.D., Ph.D.

Pengembangan inovasi ini dimulai pada tahun 2020 sebagai respons terhadap tantangan klinis yang kerap dihadapi dalam prosedur restorasi gigi. Salah satu permasalahan utama adalah lemahnya ikatan antara resin komposit dan jaringan gigi, terutama ketika menggunakan sistem adhesif self-etch. Untuk menjawab tantangan tersebut, tim peneliti merancang formula gel enzim papain yang berfungsi menghilangkan fase organik smear layer pada enamel dan dentin, sehingga mampu meningkatkan kekuatan ikatan restorasi secara signifikan.

“Kami berharap temuan ini dapat menjadi salah satu solusi praktis dan aplikatif bagi para klinisi, khususnya dalam meningkatkan keberhasilan prosedur restorasi gigi. Selain itu, inovasi ini juga membuka peluang pengembangan produk-produk lokal berbasis riset, yang tidak hanya relevan di Indonesia, tetapi juga dapat bersaing secara global,” ujar drg. Citra Kusumasari, Sp.K.G.(K)., Ph.D., mewakili tim penggagas.

Dekan FKG UI, Prof. drg. Lisa Rinanda Amir, Ph.D., PBO., turut mengapresiasi capaian ini. Dalam pernyataannya, beliau menyampaikan: “Kami sangat bangga atas pencapaian tim dosen FKG UI yang berhasil memperoleh paten atas inovasi berbasis riset ini. Paten ini mencerminkan semangat kami untuk terus mendorong riset yang aplikatif dan berdampak bagi masyarakat. FKG UI berkomitmen untuk mendukung pengembangan ilmu dan teknologi di bidang kedokteran gigi, serta memperluas kolaborasi lintas institusi dan negara demi kemajuan pelayanan kesehatan gigi di Indonesia dan dunia.”

Formula ini memberikan manfaat besar dalam dunia kedokteran gigi, khususnya dalam prosedur restorasi gigi yang membutuhkan ketahanan dan presisi tinggi. Saat ini, formula masih berada dalam tahap pengembangan akhir dan uji klinis, sebelum nantinya diimplementasikan lebih luas di lingkungan pendidikan dan klinik FKG UI.

Pencapaian ini menjadi bukti nyata komitmen FKG UI dalam mendorong inovasi berbasis riset kolaboratif, baik di tingkat nasional maupun internasional, untuk kemajuan ilmu dan praktik kedokteran gigi di Indonesia.